Sponsors

Sunday, December 21, 2008

Title

0 comments
This site is for showing the collection of translation of our students. Collection of translation is a collection of our translation lesson. The students learn to translate a story from bahasa Indonesia to English. The stories are taken from many different sources.
--------------------------------------------------------------------------------------
Bagian ini merupakan untuk menampilkan Koleksi Terjemahan dari siswa-siswi kami. Collection of Translation adalah sebuah koleksi dari pelajaran menterjamahkan. Siswa-siswi mempelajari menterjemahkan sebuah cerita dari bahasa Indonesia kedalam bahasa Inggris. Cerita diabil dari banyak sumber yang berbeda.

Wednesday, October 22, 2008

Marta Khristina Tiahahu

0 comments
(Bahasa Indonesia)


Marta Khristina Tiahahu adalah pahlawan paling muda di Indonesia dewasa ini. Ia lahir tahun 1800 di nusa laut, kepulauan Maluku. Marta Khristina Tiahahu adalah putri dari kapten Paulus. Kapten Paulus adalah seorang pimpinan pasukan Nusa Laut. Pada waktu itu Marta Khristina Tiahahu berusia 17 tahun. Dan bapaknya sedang bertempur melawan Belanda di Saparua. Pertempuran pada itu sangat hebat. Marta Khristina Tiahahu ikut bersama ayahnya.

Sayang sekali, pasukan Belanda dapat menangkap ayahnya. Dan pasukan Belanda menjatuhkan hukuman mati pada tanggal 17 November 1817. Marta Khristina Tiahahu sangat sedih. Darahnya bergelora. Ia sangat benci Belanda.

Setelah kematian ayahnya, Marta Khristina Tiahahu masuk ke hutan bersama pasukannya. Ia ingin melanjutkan perjuangan ayahnya. Saying sekali, pasukan Belanda dapat menangkap Marta Khristina Tiahahu bersaman pasukannya. Kemudian pemerintah Belanda mengirim Marta Khristina Tiahahu ke pulau jawa supaya ia melakukan pekerjaan paksadi perkebunan kopi. Sayang sekali, Marta Khristina Tiahahu sakit di atas kapal. Ia tidak mau makan dan minum. Bahkan ia menolak untuk meminum obat. Jadi Marta Khristina Tiahahu sakit keras. Akhirnya ia wafat. Kemudian orang Belanda di atas kapal mengubur jenazahnya ke dalam laut diantara pulau Buru dan pulau Tiga. Benarlah Marta Khristina Tiahahu adalah seorang Srikandi. Ia mempunyai hati baja untuk mempertahankan ibu pertiwi.
------------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Tiga Senior Sore.

Diketik Oleh : Posma Ria. T
Tanggal : 29 September 1989
-----------------------------------------------------------------------------------
MARTA KHRISTINA TIAHAHU
(English)
Marta Khristina Tiahahu is the youngest hero in Indonesia at the present time. She was born in 1800 in Nusa Laut, Maluku island. Marta Khristina Tiahahu was the daughter of captain Paulus. Captain Paulus was a leader of the troops in Nusa Laut. Marta Khristina Tiahahu was 17 years old at the time. And her father fought against the Dutchmen in Saparua. Her battle was very tremendous at the time. Marta Khristina followed her father. She saw the cruelty of the Dutchmen to the people of Indonesia.

Unfortunately, the Dutchmen could seize her father. And the troops of the Dutchmen pronounced the death sentence on November 17th 1817. Marta Khristina Tiahahu was very sad. Her blood was impetuous. She hated the Dutchmen very much.

After her father’s death, Marta Khristina Tiahahu entered the forest with her troops. She wanted to continue her father’s struggle. Unfortunately, the troops of the Dutchmen could seize her troops. Then the government of the Dutchmen sent Marta Khristina to java island. In order that, she did force work in the coffee plantations. Unfortunately, Marta Khristina was sick on board. She didn’t want to eat and drink. Even, she refused to drink medicine. So, Marta Khristina was seriously ill. Finally, she passed away. Then the Dutchmen on the ship buried her dead body into the sea between Buru island and Tiga island. It’s right Marta Khristina Tiahahu is a woman hero. She has the steel heart to stand motherland.
------------------
Translated by the students
of level three of afternoon class
at OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.


Typed by : Posma Ria. T
Dated : September 29th, 1989

Joko sembung

0 comments
(Bahasa Indonesia)

Joko Sembung adalah seorang pemuda yang tampan adalah seorang yang sakti. Pada waktu itu ia tinggal di kota Batavia. Pada waktu itu pemerintah pemerintah belanda yang masih berkuasa di kota Batavia benci Joko Sembung. Mengapa demikian? Karena Joko sembung selalu membantu rakyat Batavia pada waktu itu. Sebaliknya pasukan Belanda sangat kejam terhadap penduduk Batavia pada waktu itu. Pada suatu hari polisi belanda yang mencari joko sembung kemana-mana dapat menangkap Joko Sembung. Kemudian polisi Belanda memasukkan Joko Sembung kedalam penjara di kota Batavia. Pada waktu itu ada seorang komandan polisi Belanda yang mempunyai seorang putrid yang bernama Maya. Maya merasa kasihan kepada Joko Sembung yang mendapat siksaan dari pasukan ayahnya siang dan malam.

Pada waktu malam maya yang adalah seorang gadis Belanda menemui Joko Sembung dan memberikan makanan dan minuman kepada Joko Sembung. Joko Sembung merasa terperanjat karena maya menolongnya. Bahkan Joko Sembung sebenarnya tidak mengenal mengenal siapa Maya. Setelah gadis itu memperkenalkan dirinya kepada Joko Sembung, Joko Sembung merasa heran. Ternyata Maya jatuh cinta kepada Joko Sembung. Hampir setiap malam Maya mengirimpan makanan dan minuman kepada Joko Sembung. Sayang sekali salah seorang dari pengawal ayahnya melaporkan hubungan Maya dengan Joko Sembung kepada ayahnya Maya. Dengan mendengarkan hal itu ayah Maya sangat marah. Dan ia memasukkna Maya kedalam kamar. Sementara itu Joko Sembung mendapat siksaan yang lebih berat di dalam tahanan. Bahkan polisi Belanda mencongkel mata Joko Sembung.

Karenan Joko Sembung adalah seorang pemuda yang sakti ia dapat menghancurkan tembok penjara itu dan Joko Sembung melarikan diri. Joko Sembung menemui gurunya yang tinggal di sebuah gubuk ditengah-tengah hutan. Gurunya menyambut ke datangan Joko Sembung dengan melemparkan sebuah pedang. Dengan cepat Joko Sembung mengelak dan gurunya tersenyum dan menyuruh Joko Sembung masuk. Setelah gurunya mengobati mata Joko Sembung menghancurkan musuh-musuhnya di kota Batavia. Sejak saat itu penduduk Batavia hidup dengan tenang dan bahagia.
---------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Tiga Senior Sore.

Diketik Oleh : Sondang Marihut. T
Tanggal : 24 November 1989
--------------------------------------------------------------------------------
JOKO SEMBUNG
(English)

Joko sembung who was a handsome man was a supernatural Youngman. He lived in at the side of the city of Batavia at the time. The government of the Dutchmen, whose dominated the city of Batavia hated Joko Sembung at the time. Why was it so? Because Joko Sembung always helped the people of Batavia at the time. On the contrary, the troops of the Dutchmen were very cruel to the people of Batavia at the time. One day the policemen of the Dutchmen who looked for Joko Sembung every where could catch Joko Sembung. Then the policemen of the Dutchmen put Joko Sembung into the prison in the city of Batavia. There was a police commander of the Dutchmen who had had a daughter, whose name was Maya at the time. Maya felt pity to Joko Sembung who got tortures from the troops of her father day and night.

One night, Maya who was a ducthgirl, met Joko Sembung and she gave food and drinks to Joko Sembung. Joko Sembung felt surprised, because Maya helped him. Even actually, Joko Sembung didn’t recognize who was Maya. After the girl introduced herself to Joko Sembung, Joko Sembung felt very astonished. In fact, Maya fell in love with Joko Sembung. Almost every nigh, Maya sent food and drinks to Joko Sembung. Unfortunately, one of her father’s guards reported the connection between Maya and Joko Sembung to Maya’s father. By hearing this case, Maya’s father was very angry and he put Maya into a room. While Joko Sembung was getting tortures which was more heavier in the prison even the policemen of the Dutchmen picked up the eyes of Joko Sembung.

Because Joko Sembung was a supernatural young man, he could destroy the prison wall and he ran away. Joko Sembung met his teacher who lived in a hut in the middle of the forest. His teacher welcome the coming of Joko Sembung by throwing away a sword. Joko Sembung dodged quickly and his teacher smiled and he invited Joko Sembung to come in. After his teacher cured Joko Sembung’s eyes, Joko Sembung destroyed his enemies in the city of Batavia. Since then, the people of Batavia lived quietly and happily at the time.
Translated by the students
of level three of afternoon class
at OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.

Typed by : Sondang Marihut. T
Dated : November 24th, 1989

Tuesday, October 21, 2008

General Ahmad Yani

0 comments
(Bahasa Indonesia)


-
-
Jendral Ahmad yani, yang berasal dari purwerojo pada tahun 1922. Ayahnya bernama Pak Wongso. Ia adalah pengusaha angkutan. Ayahnya juga menjadi seorang pengemudi di dalam perusahaan angkutannyadi purwerejo. Istrinya bernama Yayu Ruliah, yang adalah seorang guru mengetik. Istrinya juga adalah sangat ulet. Ia mempunyai 8 (delapan) orang putra dan putri. Salah satu dari putrinya bernama Amalia, yang menulis profil yang mengenai Jenderal Ahmad Yani. Ahmad Yani bersekolah di apaurworejo sampai SMA.

Setelah Ahmad Yani menamatkan SMA, ia memasuki sekolah militer. Kemudian ia menjadi sudhanco. "Sudhanco" berarti letnan. Setelah ia menjadi seortang letnan, Indonesia memproklamirkan kemerdekaan. Kemuadian Ahmad Yani menjadi seorang mayor. Ahmad Yani juga melanjutkan pendidikan militernya di Amerika, juga Ahmad Yani sering memimpin misi ke luar negeri. Karena Ahmad Yani adalah seorang yang cerdas. pada tahun 1960, ia menjadi Brigader Jenderal. Jenderal Ahmad Yani semakin menunjukkan kepintarannya dalam masalah-masalah militer. Pada tahun 1962 Ahmad Yani menjadi kasad.

Sayang sekali Ahmad Yani meninggal pada tahun 1965 bersama-sama dengan pahlawan revolusi lainnya. Pemerintah Republik Indonesia telah kehilangan salah satu putra terbaiknya. Jenderal Ahmad Yani telah menunjukkan bahwa ia mempunyai cita-cita tinggi untuk Indonesia di masa yang akan dating, dan kita pantas menghormatinya dan meneladani cita-citanya. Kita harap demikian.



---------------------

Diterjemahkan oleh Siswa-siswi


OXFORD UTOMO English Institute Jakarta

Tingkat Tiga Senior Sore


Diketik Oleh : Rita Syafarni



Tanggal : 14 Maret 1989



---------------------------------------------------------


GENERAL AHMAD YANI
(English)
-
-
General Ahmad Yani, who came from Purworejo, was born in 1922. His father’s name was Mr. Wongso. He was a transportation trade’s man. Also his father become a driver in his transportation company. The name of his wife was Yayu Ruliah, who was a typing teacher. Also his wife was very tough. She had eight sons and daughters. One of her daughter’s name is Amelia, who wrote a profile of general Ahmad Yani. Ahmad Yani went to school in Purworejo until Senior High School

After Ahmmad Yani graduated from Senior high school, he entered a military school. Then he became sudhanco. Sudhanco meant lieutenant. After he became a lieutenant, Republic of Indonesia proclaimed the freedom. Then Ahmad Yani became a mayor. Also Ahmad Yani continued his military lesson in America. Also Ahmad Yani often led missions out slide the country. Because Ahmad Yani was a clever knight, he became Brigadier General in 1960. General Ahmad Yani showed his cleverness in military matters. Ahmad Yani became the chief of the staff of the armed force of the Indonesia army in 1962.

Unfortunately, Ahmad Yani passed away with the other revolution heroes in 1965. The government of the republic of Indonesia had lost one of the best man. General Ahmad Yani already showed that he had high ideas for the progress of the Republic of Indonesia in the next day. We should respect and pattren his ideas. We hope so.
------------------------
Translated by the students
of level three of afternoon class
at OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.
-
Typed by : Rita Syafarni
Dated : March 14th, 1989

Persatuan Bangsa-Bangsa

2 comments
(Bahasa Indonesia)

Persatuan Bangsa-Bangsa adalah sebuah organisasi besar terdiri dari banyak negara. Persatuan bangsa-bangsa banyak mempunyai anggota yang terdiri bermacam-macam bangsa. PBB memegang peranan penting untuk kepentingan seluruh bangsa. Juga organisasi PBB terdiri dari banyak bagian yang mengurus bermacam-macam persoalan di seluruh dunia. Umpamanya ada bagian yang mengurus keamanan,dan juga ada bagian yang mengurus kesehatan dan kesejahteraan. Seperti kita ketahui,Indonesia adalah sebuah negara merdeka adalah salah satu anggota PBB. Karena dengan memiliki keanggotaan PBB, Republik Indonesia dapat membantu negara-negara berkembang di seluruh dunia. Umpamanya pemerintah Republik Indonesia sering mengirimkan pasukan keamanan ke luar negri. Juga Republik Indonesia sering mengirimkan bantuan obat-obatan dan makanan kepada negara-negara yang membutuhkannya di luar negeri.

Jelaslah bahwa peranan PBB sangat penting untuk menjaga keamanan dunia dan mengatasi perbedaan-perbedaan di antara bangsa-bangsa. Juga PBB sangat berguna untuk mempercepat proses persoalan di antara bangsa-bangsa di seluruh dunia. Negara Republik Indonesia juga pernah mendapat bantuan PBB untuk mengatasi pertikaian antara Indonesia dan Belanda. Itulah sebabnya pemerintah Republik Indonesia merasa perlu bagi bangsa Indonesia menjadi anggota badan dunia ini. Seperti kita ketahui Indonesia adalah anggota ke 60 di PBB.Apabila kita mengunjungi Monumen Nasional dan Monumen Sejarah Nasional di Monas, kita akan melihat bendera Indonesia Sang Saka Merah Putih di kibarkan di depan gedung PBB, yang menandakan keberadaan Republik Indonesia kepada badan dunia ini sebagai anggota ke 60 ini. Kita bangga terhadap organisasi PBB ini. Karena organisasi ini berguna kepada seluruh bangsa di dunia ini.

----------------------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Empat Senior Sore.

Diketik Oleh : Rika Nurulita.
Tanggal : 20 February 1990
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

The United Nations Organization
(English)


The United Nations Organization is a great organization, which consists of a lot of countries. The United Nations Organization has many members, which consists of various kinds of nations. The United Nations Organization keeps an important role for the interests of all nations in the world. Also the United Nations Organization consists of a lot of parts, which a range various kinds of problems all over the world. For example there is a part, which takes care of security and also there is a part, which takes care of health and welfare. As we Indonesia which is an independent country, is one the members of the United Nations Organization. It is important for the Republic of Indonesia to become a member of the United Nations Organization. Because by having the membership of the United Nations Organization, the Republic of Indonesia can help developing countries all over the world. For example, the Government of the Republic of Indonesia often sends the security troops to foreign countries. Also the Republic of Indonesia often sends medicine supports and food to countries, which need it.

It is clear that the role of the United Nations Organization is very important to take care of the world security and to surpass the differences among nations. Also the United Nations Organization is very useful to surpass the process of problems all over the world. The Republic of Indonesia also had got supports from the United Nations Organization to surpass conflict between Indonesia and the Dutchmen. That is why the Government of the Republic of Indonesia feels that it is important to Indonesian nations to become the member of the world body. As we know that Indonesia is the sixtieth member of the United Nations Organization. If we visit the national monument and the historical monument in the national monument, we will see that diorama shows the Indonesian's flag Sang Saka Merah Putih, is housted in front of the building of the United Nations Organization, which means the state of the Republic of Indonesia is as the sixieth member. We are proud of this organization. It is useful to all nations all over the world.


------------------------
Translated by the students
of level four of afternoon class
at OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.

Typed by : Rika Nurulita.
Dated : February 20th, 1990

Jaka Tarub and Seven Angles

0 comments
(Bahasa Indonesia)


-
-
Di sebuah desa ada seorang pemuda. Penmuda itu bernama Jaka Tarub. Jaka Tarub tinggal bersama bibinya di sebuah desa. Jaka Tarub suka mengadu ayam di desa itu. Penduduk desa itu menyukai Jaka Tarub. Jaka Tarub dan teman-temannya bekerja di ladang mereka di desa itu. Jaka Tarub juga menyukai penduduk desa itu.
-
Sebenarnya Jaka Tarub tinggal di sebuah hutan di dekat desa itu. Jaka Tarub tinggal di sebuah gubuk di dekat hutan itu. Jaka Tarub bekerja di ladangnya di dekat hutan itu. Di dekat gubuk Jaka Tarub ada sebuah hutan. Di tengah-tengah hutan itu ada sebuah sungai. Di pinggir sungai itu banyak pohon-pohon besar. Jaka Tarub selalu mandi di sungai itu.

Pada waktu itu, cuaca panas di sekitar hujan itu. Pada waktu itu, Jaka Tarub pergi ke dalam hutan itu. Jaka Tarub ingin mencari kayu api. Di kejauhan Jaka Tarub melihat tujuh wanita di tengah-tengah sungai itu. Beberapa bidadari sedang mandi, beberapa bidadari sedang ketawa, dan beberapa bidadari sedang terjun ke dalam sungai itu. Jaka Tarub heran, biasanya tidak ada wanita mandi di sungai itu. Jaka Tarub menyangka ketujuh wanita itu adalah para wanita pencari kayu di hutan itu dari desa lain.

-
-

Diterjemahkan oleh : Siswa – siswi
Oxford Utomo English Institute Jakarta
Tingkat : III Senior Class of Afternoon Class

-

Diketik oleh : Christine
Tanggal : 10 Juni 2004




-------------------------------------------------------------------------------



JAKA TARUB AND SEVEN ANGELS


(English)

-
-

There was a young man in a village. The name of the young man was Jaka Tarub. Jaka Tarub lived together with his aunt in a village. Jaka Tarub liked to pit a cock in the village. The villagers liked Jaka Tarub. Jaka Tarub and his friends worked on their farms in the village. Also Jaka Tarub liked The villagers.

Actually, Jaka Tarub lived in a forest near the village. Jaka Tarub lived in a hut near the forest. Jaka Tarub worked on his farm near the forest. There was a forest near the hut of Jaka Tarub. There was a river in the middle of the forest. There were many trees at edge of the river. Jaka Tarub always took a bath in the river.

The weather was hot around the forest at the time. Jaka Tarub went into the forest at the time. Jaka Tarub wanted to look for fire woods. Jaka Tarub saw seven women in the middle of the river in the distance. Some of the angels were taking a bath, some of the angels were laughing, and some of the angels were diving into the river. Jaka Tarub was astonished, usually there was not a woman taking a bath in the river. Jaka Tarub thought the seven women were the women looked for the woods in the forest from other villages.
--------------


Translated by : The Students of Oxford Utomo English Institute Jakarta
Level : III Senior Class of Afternoon Class
Typed by : Cristine
Dated : June, 10th 2004


Bung Hatta

0 comments
(Bahasa Indonesia)

Bung Hatta lahir di Bukittinggi pada tanggal 12 Agustus 1902 dengan nama lengkap Mohammad Chattar. Orang tua Mohammad Chattar memanggilnya `Khatta`. kemudian Khatta berubah menjadi Hatta Ayahnya adalah seorang ulam. Ayah mohammad Hatta bernama Muhammad Djamil dari Batu hampar ,Kabupaten Lima puluh Kota ,Dan ibunya berasal dari keluarga pengusaha terhormat di Bukittinggi. Bung Hatta memasuki SD atau Europese School (FLS) di Bukittinggi..

Juga Mohammad Hatta bersekolah di SMP (MULO atau Meir Uitgebreid Lagere Onderwijs) di padang. Mohammad Hatta pelajaran-pelajarannya ke STIE (HHS atau Handels Hogere School) di negeri Belanda dengan jurusan ekonomi perdagangan.Setelah Mohammad Hatta mendapatkan gelar sarjana muda,Mohammad Hatta pindah ke jurusan ekonomi kenegaraan. Mohammad Hatta memperoleh gelar sarjana ekonomi pada tahun 1932. Mohammad Hatta memasuki Partai Nasional Indonesia. Dan pemerintah Belanda menangkap Mohammad Hatta.

Pemerintah Belanda mengasingkan Mohammad Hatta di beberapa tempat di Indonesia,antara lain: di Bouven Digul,Irian Jaya dari tahun 1936-1942, juga ke Banda Naira.Pemerintah Belanda memindahkan Mohammad Hatta ke Sukabumi pada bulan Februari 1942. Pemerintah Belanda membebaskan Mohammad Hatta pada tanggal 9 Maret 1942. Pemerintah Belanda memindahkan Mohammad Hatta ke Jakarta pada tanggal 22 Maret 1942. Mohammad Hatta menikah dengan Rachmi pada tanggal 18 November 1945. Mohammad Hatta mempunyai 3 anak perempuan. Mohammad Hatta menjadi wakil presiden Republik Indonesia merdeka. Mohammad Hatta adalah salah satu pahlawan nasional Indonesia

Diterjemahkan oleh : Siswa – siswi Oxford Utomo English Institute Jakarta
Tingkat : III Senior Class of Afternoon Class
Diketik oleh : Christine
Tanggal : 21 September 2004
-----------------------------------------------------------------------------------------------
BUNG HATTA
(English)
Bung Hatta was born in Bukittinggi on August 12th 1902, with fullname of Mohammad Chattar. The parents of Mohammad Chattar called him ”Khatta”. Then Khatta is changed to be Hatta. His father was a Muslim religious teacher. The name of the father of Mohammad Hatta was Muhammad Djamil from Batuhampar, Limapuluh Kota Regency. And his mother was from a respected family in Bukittinggi. Bung Hatta went to the elementary school or Europese Lagere School (ELS) in Bukittinggi.

Also Mohammad Hatta went to school at Junior High School (MULO or Meir Uitgebreid Lagere Onderwijs) in Padang Mohammad Hatta went to school at Economic Senior High School (HMS or Handels Middlebare School) in Jakarta. Mohammad Hatta continued his lessons to Economic High School (HHS or Handels Hogere School) in Netherland with Trade Economics direction. After Mohammad Hatta got the title of economic Bachelor, Mohammad Hatta moved to the State Economics direction. Mohammad Hatta got economic scholar in 1932. Mohammad Hatta entered the Indonesian National Party. And the Dutch Government caught Mohammad Hatta.

The Dutch Government isolated Mohammad Hatta in some places in Indonesia, such as: in Bouve Digul, West Irian from 1936 until 1942, also to Banda Naira. The Dutch Government moved Mohammad Hatta to Sukabumi in February 1942. The Dutch Government freed Mohammad Hatta on March 9th 1942. The Dutch Governmen moved Mohammad Hatta to Jakarta on March 22nd 1942. Mohammad Hatta got married with Rachim on November 18th 1945. Mohammad Hatta had three daughters. Mohammad Hatta became the Vice President of the Republic of Indonesia. Mohammad Hatta was a powerful warrior before Indonesia was independent. Mohammad Hatta is of the Indonesian national heroes


Translated by : The Students of Oxford Utomo English Institute Jakarta
Level : III Senior Class of Evening Class
Typed by : Christine
Dated : September 2nd, 2004


Cut Nyak Dien

1 comments
(bahasa Indonesia)
-
-
Cut Nyak Dien adalah pahlawan wanita dari aceh. Cut Nyak Dien lahir pada tahun 1848. Ayah Cut Nyak Dien bernama Teuku Nanta Seulia. Sewaktu Cut Nyak Dien masih kecil, ia belajar agama dari orang tuanya dan gurunya. Cut Nyak Dien adalah sangat tabah dan salehah. Dan Cut Nyak Dien berpendirian teguh. Cut Nyak Dien menikah dengan Teuku Ibrahim Lamnga pada tahun 1862.

Teuku Ibrahim Lamnga adalah seorang pejuang. Cut Nyak Dien dan Teuku Ibrahim Lamnga mempunyai seorang anak. Ketika perang Aceh meletus pada tahun 1873, suami Cut Nyak Dien juga berjuang melawan pasukan Belanda. Didalam suatu pertempuran, Teuku Ibrahim Lamnga gugur. Cut Nyak Dien mengungsi ke Montasi. Kemudian Cut Nyak Dien bertemu dengan Teuku Ibrahim Lamnga. Teuku Umar adalah seorang pejuang juga.

Cut Nyak Dien dan Teuku Umar menikah pada tahun 1878. Cut Nyak Dien dan Teuku Umar bersama-sama melawan pasukan Belanda. Dalam sebuah serangan di Meulaboh, Teuku Umar tertembak pada tanggal 11 Februari 1899. Seteleh suami Cut Nyak Dien wafat, Cut Nyak Dien memimpin pasukan-pasukan itu. Perang Aceh itu berlangsung sampai tahun 1904. Pemerintah Belanda berhasil menemukan markas Cut Nyak Dien. Pasukan Belanda menangkap Cut Nyak Dien.Pasukan Belanda membuang Cut Nyak Dien ke Sumedang, Jawa Barat. Cut Nyak Dien wafat di Sumedang pada tahun 1908.
--------
Diterjemahkan oleh : Siswa – siswi Oxford Utomo English Institute Jakarta
Tingkat : III Senior Class of Afternoon Class
Diketik oleh : Rizki Mulyadi
Tanggal : 10 Agustus 2004
------------------------------------
CUT NYAK DIEN
(English)
-
-
Cut Nyak Dien is a heroine from Aceh. Cut Nyak Dien was born in 1848. The name of the father of Cut Nyak Dien was Teuku Nanta Seulia. When Cut Nyak Dien was a child, she studied religion from her parents and her teachers. Cut Nyak Dien was very patient and virtuous. And Cut Nyak Dien was strongly opinionated. Cut Nyak Dien got married with Teuku Ibrahim Lamnga in 1862.

Teuku Ibrahim Lamnga was a warrior. Cut Nyak Dien and Teuku Ibrahim Lamnga had a child. When Aceh war exploded in 1873, the husband of Cut Nyak Dien also struggled to resist the Dutch troops. Teuku Ibrahim Lamnga was killed in a battle. Cut Nyak Dien evacuated to Montasi. Then Cut Nyak Dien met Teuku Umar. Teuku Umar was a warrior too.

Cut Nyak Dien and Teuku Umar got married in 1878. Cut Nyak Dien and Teuku Umar struggled to resist the Dutch troops together. Teuku Umar was shot in an aggression in Meulaboh on February 11st 1899. After the husband of Cut Nyak Dien passed away, Cut Nyak Dien led the troops. The Aceh ear happened until 1904. The Dutch Government succeeded to find the post of Cut Nyak Dien. The Dutch troops caught Cut Nyak Dien to Sumedang, West java. Cut Nyak Dien passed away in Sumedang in 1908.
---------------------------
Translated by : The Students of Oxford Utomo English Institute Jakarta
Level : III Senior Class of Afternoon Class
Typed by : Rizki Mukyadi
Dated : August, 10th 2004

Sunday, October 12, 2008

Cut Muetia

1 comments
(Bahasa Indonesia)


Cut Muetia yang lahir tahun 1870 berasal dari keluarga muslim Aceh. Ketika ia masih muda perang aceh meletus. Masa remaja Cut Muetia gelap karena kedatangan pasukan belanda ke tanah Aceh. Keadaan perang mempengaruhi jiwa Cut Muetia sehingga ia sangat membenci belanda. karena kedatangan Belanda ke tanah Aceh membawa bencana dan kemiskinan kepada rakyat Aceh yang tidak berdosa. Setelah Cut Muetia menikah dengan seorang laki-laki yang memimpin rakyat aceh, impiannya menjadi kenyataan. Ia ingin mengusir Belanda dari tanah Aceh.
-
Setelah Cut Muetia menikah, ia dan suaminya membentuk pasukan yang tangguh. Cut Muetia dan pasukannya ingin mempertahankan ibu pertiwi. Mereka mulai menyerang patroli Belanda yang berpatroli di pedalaman Aceh. Ternyata mereka sering berhasil menghancurkan patroli pasukan Belanda itu. Kadang-kadang Cut Muetia dan pasukannya menyerang benteng-benteng Belanda di luar kota. Bahkan mereka menghancurkan markas besar Pemerintah Belanda. Gerankan Cut Muetia dan pasukannya menjadi penghalang besar kepada pasukan Belanda. Karena Cut Muetia menjadi penghalang besar kepada pasukan belanda, pasukan belanda membujuk Cut Muetia supaya Cut Muetia menyerah. Cut Muetia menolah bujukan itu sekaligus.
-
Pasukan Belanda mulai menghancurkan pasukan Cut Muetia mati-matian sehingga pasukan Cut Muetia bertambah kecil. Pasukan Cut Muetia yang bertambah kecil mengadakan perang gerilya di hutan dan di gunung. siang dan malam. Di dalam satu kontak pertempuran, salah satu dari pasukan Belanda itu menembak kaki Cut Muetia sehingga ia roboh. Pada waktu itu Cut Muetia tidak mati. Dengan cepat Cut Muetia berdiri lagi dan ia membunuh beberapa pasukan Belanda yang akan menembaknya lagi. Setelah itu Cut Muetia berguling diatas tanah, ia selamat.
-
Sayang sekali beberapa butir peluru serdadu Belanda menembus badan Cut Muetia dan ia tewas dalam pertempuran itu tahun 1910. Putranya Raja Sabil yang berusia11 tahun ikut serta dalam pertempuran itu. Sisa-sisa pasukan Cut Muetia meneruskan perjuangan suci Cut Muetia. Cut Muetia telah menunjukkan keberaniannya untuk mengusir pasukan Belanda dari tanah Aceh pada waktu itu. Pemerintah Republik Indonesia menganggap Cut Muetia adalah salah satu Pahlawan Nasional dewasa ini.

--------------------------------------------

Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Tiga Senior Sore.

Diketik Oleh : Posma Ria Tambunan
Tanggal : 2 February 1989

--------------------------------------------------------------------------------------

Cut Muetia
(English)


Cut Muetia who was born in 1870, came from an Aceh Moslem family. When she was young, Aceh war exploded. The puberty of Cut Muetia was dark because of the coming of the troops of the Dutchmen to Aceh land. The war condition influenced the spirit of Cut Muetia that she hated the Dutchmen very much. Because the coming of the Dutchmen to Aceh land brought poverty disasters to unsinful people of Aceh. After Cut Muetia got married with a man who led the people of Aceh, her dream became true. She wanted to chase away the Dutchmen from Aceh land.
-
After Cut Muetia got married, she and her husband shaped solid troops. Cut Muetia and her troops wanted to stand the motherland. They began to attack the patrol of the Dutchmen who patrolled in Aceh land. In fact, they were always successful to shatter the troops of the Dutchmen patrol. Sometimes Cut Muetia and her troops attacked fortresses of the Dutchmen out side of the city. Even, they smashed the head of quarters of the government of the the Dutchmen in Aceh land. The movement of Cut Muetia with her troops became a big obstruction to the troops of the Dutchmen. Because the movement of Cut Muetia became a big obstruction to the troops of the Dutchmen, the troops of the Dutchmen flattered Cut Muetia in order that Cut Muetia surrendered. Cut Muetia redused the flattery at once.
-
The troops of the Dutchmen began to shatter the troops of cut deadly that the troops of Cut Muetia were getting smaller. The troops of Cut Muetia who were getting smaller accomplished guerilla war in the forests and on the mountains day and night. In a contact war, one or the troops of the Dutchmen shot the leg of Cut Muetia, so that she fell down. Cut Muetia didn’t pass away at the time. Cut Muetia stood again quickly and she killed some of the tropps of the Dutchmen who would shoot her again. After that Cut Muetia rolled on the land, she was safe.
-
Unfortunately, some of the bullets of the troops of the Dutchmen holed the body of Cut Muetia and she was killed in the battle in 1910. Her son Raja Sabil who was 11 (eleven) years old took a part in the war. The rest of the troops of Cut Muetia continued the pure struggle of Cut Muetia. Cut Muetia already showed her courage to chase away the Dutchmen from Aceh land. The government of the Republic of Indonesia considerers that Cut Muetia is one of the national heroes of the Republic of Indonesia at the present time.
------------------------------
Translated by the students
of level three of afternoon class
at OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.

Typed by : Posma Ria Tambunan
Dated : November 24th, 1989

Friday, September 26, 2008

Di Sebuah Toko Buku

0 comments
(Bahasa Indonesia)

Hari itu merupakan hari libur di hari Jumat kemaren. Ayah saya tidak pergi kerja dan saya tidak pergi ke sekolah. Ayah saya membawa saya ke sebuah toko buku. Kita pergi ketoko buku dengan mobil. Kita mau membeli beberapa buku. Setelah tiba ditoko buku, saya melihat banyak orang-orang di toko buku itu. Mereka membeli buku-buku sekolah untuk anak-anak mereka. Ayahnya Merry dan ibunya Merry juga berada di sana. Tetapi saya tidak melihat Merrynya. Saya juga bertemu dengan teman saya Andy. Dia pergi bersama adiknya, namaya Anto. Dia membeli buku-buku komik.
Saya melihat banyak buku-buku di toko buku itu. Saya mau membeli buku cerita. Ayah saya membelikan saya dua buku-buku sekolah. Dan juga saya membeli beberapa buku cerita, majalah, dan juga peralatan sekolah. Saya sangat senang di toko buku itu. Setelah saya membeli semua buku-buku, saya dan ayah saya pulang. Hari itu merupakan hari yang membahagiakan.
--------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Dua Junior Malam
Diketik Oleh: Reine Fatah - 110800171
Edisi:November 2008
--------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
IN A BOOKSHOP
(English)
It was a holiday on last Friday. My father didn’t go to work and I didn’t go to school. My father took me a book store. We went by car. We wanted to buy some books. After arrived at book store, I saw many people at a book store. They bought school books for their children. Merry’s father and Merry’s mother were also there. But I didn’t see Merry. Also I met with my friend, Andy. He went with his brother, his brother’s name is Anto. He bought comic books.

I saw many books at the book store. I wanted to buy story books. My father bought me two school books. And I also bought some story books, magazine, and also school supplies. I was very happy at book store. After I bought all of books, I and my father went home. The day was very happy.
--------------------
Translated by the students of
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Level Two of Junior Class of Evening Class
Typed By: Reine Fatah - 110800171
November 2008 Edition
--------------------
Score: 85

Sunday, September 21, 2008

Tuan Mean

0 comments
(Bahasa Indonesia)

Dahulu kala tuan mean adalah bukan seorang yang menyenangkan. Ia tidak Pernah berbagi barng-barang yang dia punya dengan orang lain. Ia punya seokor kuda, tetapi ia tidak memberi makannya. Suatu hari tetangganya mempunyai sebuah masalah dan ia memintanya menolong. Tuan Mean berkata, "Tidak, itu bukan masalah saya." Hari berikutnya, Tuan Mean sedang menunggang kudanya sepanjang jalan ketika tiba-tiba kudanya jatuh. Kudanya lemah karena lapar.

Tetangga Tuan Mean sedang lewat. Ia berhenti dan menolong Tuan Mean. Ia memberi makan kuda itu dan Ia memberi Tuan Mean Air minum. Kemudian ia membawanya pulang. Sekarang, Tuan Mean adalah seorang yang lebih baik. Ia memberi makan kudanya dan ia berbagi benda-bendanya dengan tetangga-tetangganya.

---------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Dua Junior Malam
Diketik Oleh: Sinta- 110800260

Ayu - 10800254
Edisi:November 2008

-----------------------------------------------------------------------------------
Mr. Mean
(English)


Many years ago Mr. Mean wasn’t a nice person. He never shared his things with other people. He had a horse, but he did’t feed it. One day his neighbour had a problem and he asked him for help. Mr. Mean said, “Now it isn’t my problem.” The next day, Mr. Mean was ridding his horse we suddenly the horse fell down. It was weak and hungry.

Mr. Mean’s neighbour was passing by. He stopped and helped. He feed the horse and he gave Mr. Mean water. Then he took him home. Now, Mr. Mean is a nicer man. He feeds his horse and he shares his things with his neighbours.

---------------------
Translated by the students of
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Level Two of Junior Class of Evening Class
Typed By: Sinta- 110800260

Ayu - 110800254
November 2008 Edition
-----------------------------
Score: 75

Hari Pertama Sekolah

0 comments
(Bahasa Indonesia)

Kemaren adalah hari pertama sekolah. Saya dan adik perempuan saya bangun cepat di pagi hari. Kita mandi dan berpakaian lalu sarapan pagi. Setelah sarapan pagi, kita pamit kepada orang tua kita dan bernagkat ke sekolah dengan menggunakan sepada. Diperjalanan ke sekolah kita melihat banyak anak sekolah yang berangkat ke sekolah mereka. Lalu saya bertemu dengan teman saya. Namanya Lisa. Ia teman satu kelas saya. Lalu kita berangkat ke sekolah bersama-sama.
Setelah kita sampai di sekolah, saya dan teman saya masuk ke kelas dan adik saya juga pergi kekelasnya. Lisa dan saya bertemu dengan teman-teman kita di kelas. Lalu mereka bercerita mengenai pengalaman mereka selama liburan. Jack menperoleh tas baru dari pamannya, karena ia mengunjungi pamannya yang ada di luar kota. Lalu Lisa menceritakan pengalamannya, ia pergi ke tempat rekreasi bersama orang tua nya. Dan saya juga menceritakan pengalaman saya selama liburan di rumah nenek saya.
----------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Dua Junior Malam
Diketik Oleh: Nedya - 10600081
Kartika - 110600088
Edisi:November 2008
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
The First Day of School
(English)
Yesterday was the first day of school. I and my sister got up early in the morning. We took a bath and got dres then we had breakfast. After breakfast, we took permission to we parents and went to school by bicycle. In the way to school we saw many students went to school. Then I met with my friend. Her name is Liza. She is my classmate. Then we went to school together.
After that we arrived in school, I and my friend got into classroom and also my sister went to her class. Then they told about they experience during holiday. Jack get a new bag from his uncle, because he is visited his uncle in another city. Then Liza told her experience , he went to recreation place with his parents. And also I teel my experience during holiday in my grand mother’s house.
------------------------------
Translated by the students of
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Level Two of Junior Class of Evening Class
Typed By: Nedya - 110600081
Kartika - 110600088
November 2008 Edition
------------------------------
Score: 70

Keluarga Saya

0 comments
(Bahasa Indonesia)


Nama keluarga aya adalah Bald. Saya mempunyai enam anggota di keluarga saya. Ayah saya bernama Andy, ia sungguh baik terhadap setiap setiap orang dan dia sudah berusia 61 tahun. Dia sudah tua tapi kuat. Ia adalah seorang TNI AL, ia sangat kuat dan berani. Ia selalu berlayar dengan kapalnya. Ia selalu berlayar selama enam bulan. Ibu saya bernama Linda. Ia seorang polisi wanita. Ia berusia 55 tahun, ibu saya selalu pergi kerja jam 5 pagi hari, karena dia harus menyiapkan segala keperluannya di kantor.
Saya mempunyai dua orang adik perempuan dan seorang kakak perempuan, adik-adik perumpuan saya sasngat manis-manis. Meraka bernama Abel dan Abil, sebenarnya mereka kembar. Mereka berusia 10 tahun dan mereka juga siswa-siswi di sebuah sekolah international, mereka sangat rajin. Kakak perempuan saya bernama Anne. Ia berusia 25 tahun. Ia sangat muda dan cantik. Dia bekerja di sebuah kantor di Jakarta. Ia selalu pergi kerja jam 07.00 bersama dengan saya.
-------------------------
Siswa-siswi Tingkat Dua Junior
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta.
Diterjamahkan oleh: Anna Sundari. A
Christin.
Diketik oleh: Anna Sundari. A.
Christin.
Edisi Agustus 2008

-------------------------------------------------------------------------------------------
MY FAMILY
(English)

My family's name is Bald. I have six family memebers. My Father's name is Andy. He is really nice to every person. He's already 61 years old, he is already old but strong. He is a Navy, he is very strong and brave. He always sail with his ship. He always go sailling in six months. My mother's name is Linda. She is a Policewoman. She is already 55 years old. My mother always go to work at 5 o'clock am. Because she must prepare all her needs in the office.

I have two younger sisters and one older sister. My Younger sisters are really sweet. Their names are Abel and Abil. Actually, they are twins. They are ten years. old. And they are also students in an International school. They are very diligent. Mya sister's name is Anne. She is 25 years old. She is very young and beautiful. She works in an office in Jakarta. She always go to work at 07.00 o'clock together with me.
------------------
The students of Level Two of Junior Class
OXFORD UTOMOEnglish Institute Jakarta
Translated by: Anna Sundari. AChristin.
Typed by: Anna Sundari. A.Christin.
-----------------
Score: 85

Jakarta

1 comments
(Bahasa Indonesia)
-
-
Jakarta adalah kota saya. Saya tinggal di Jakarta. Jakarta adalah ibu kota dari Indonesia. Jakarta adalah kota yang besar dan juga padat. Ada banyak penduduk tinggal di Jakarta dan juga banyak kemacetan di jalan. Ada banyak kendaraan seperti mobil atau motor yang jalan di jalan raya. Setiap saya pergi, saya selalu menjumpai banyak kemacetan. Selain kemacatan ada juga banyak tempat hiburan di Jakarta, seperti kita bisa melihat pantai yang indah di ancol.
-
Ada juga banyak musium-musium di Jakarta, seperti musium Fatahilah yang terdapat di kota tua Jakarta Barat. Kita juga dapat menjumpai tempat perbelanjaan di Jakarta, seperti Mall Kelapa Gading di Jakarta Utara, Mall Mangga Dua yang terdapat di Jakarta Barat, Plaza Atrium di Jakarta Pusat, Plaza Blok M terdapat di Jakarta Selatan, PTC di Jakarta Timur. Penduduk Jakarta sering pergi ke pusat-pusat perbelanjaan dan begitu juga saya.
--------------------
Diterjemahkan oleh Siswa-siswi
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Tingkat Dua Junior Malam
Diketik Oleh: Agung (1108000179)
Chairunisa (110700168)
Reine Fatah (110800171)
-
Edisi Agustus 2008
------------------------------------------------------------------------------------
Jakarta
(English)
-
-
Jakarta is my city. I live in Jakarta. Jakarta is the capital city of Indonesia. Jakarta is a big city and and crowded, too. There are many people live in Jakarta and also there are much traffic jam on the street. There are many vehicles, such us cars and motorcycles that go around on the high way. Every time I go, I always much traffic jams. Except the traffic jams, there are many recreation places in Jakarta, such us we can see beautiful beaches in ancol.
-
There are many museums in Jakarta, such us Fatahilah Museum is an old city in West Jakarta. Also we can see a lot of shopping centers in Jakarta, such us Kelapa Gading Mall is in North Jakarta, Mangga Dua Mall is in West Jakarta, Atrium Plaza is in Central Jakarta, Blok M Plaza is in South Jakarta, PTC is in East Jakarta. The people of Jakarta always go to shopping centers and of course me.
-----------------
Translated by the students of
OXFORD UTOMO English Institute Jakarta
Level Two of Junior Class of Evening Class
Typed by: Agung (1108000179)
Chairunisa (110700168)
Reine Fatah (110800171)
-
August 2008 Edition
----------------------------------------------------------
Score: 85

Saturday, September 20, 2008

Ande-Ande Lumut

0 comments
(Bahasa Indonesia)
-
-
Jaman dahulu kala ada seorang pemuda. Namanya adalah Ande-Ande Lumut. Ande-Ande Lumut adalah seorang pemuda. Ia sangat tampan dan ia sangat ramah kepada orang desa. Ande-Ande Lumut tinggal disebuah desa dekat sebuah hutan. Ia sangat sedih karena istrinya hilang di tengah hutan. Pada suatu hari ia ingin mencari istrinya yang hilang itu. Kemudian ia pergi kesebuah desa.
---
Di kampung lain ada seorang janda. Ia mempunyai tiga orang anak perempuan. Mereka adalah Kelinting Kuning, Kelinting Merah dan Kelinting Hijau. Janda itu tinggal bersama putri-putrinya di sebuah rumah besar. Tetapi Kelinting Merah dan Kelinting Hijau tidak berteman dengan Kelinting Kuning. Mereka membenci Kelinting Kuning karena sangat cantik. Juga Kelinting Kuning mempunyai senyum yang indah. Sebenarnya Kelinting Kuning adalah anak angkat janda itu.
---
Pada suatu hari Ande-Ande Lumut tiba di desa mereka. Kelinting Merah dan Kelinting Hijau mencintai Ande-Ande Lumut tetapi Ande-Ande Lumut tidak mencintai mereka. Ande-Ande Lumut mencintai Kelinting Kuning karena Kelinting Kuning sangat ramah kepada Ande-Ande Lumut. Sebenarnya Kelinting Kuning adalah istri Ande-Ande Lumut yang hilang. Akhirnya Ande-Ande Lumut dan Kelinting Kuning pulang kerumah mereka di desa itu dan mereka berbahagia selamanya.
---
Diterjemahkan oleh Siswa-siswiOXFORD UTOMO
English Institute Jakarta
Tingkat Dua Junior Malam
Diketik Oleh: Sugiyanti PS - 110800281
Edisi: Desember 2008
---------------------------------------------------------------
Ande-Ande Lumut
(English)
-
-
Long time ago, there was a young man. His name was Ande – ande lumut. Ande – ande lumut was a young man. He was very handsome and he was very kind to the people in the village. Ande-ande lumut lived in a village near a forest. He was very sad Because his wife was lost in the middle of the forest. One day he want to find his wife who lost. Then he went to a village.
---
In another village there was a widow.She had three daughters. They were kelinting kuning, kelinting merah, and kelinting hijau. The widow lived together with his daughters in a big house.But Kelenting merah and Kelenting Hijau were not friends with Kelenting Kuning.They hated Kelenting Kuning because she was very beautiful. Also kelinting kuning had a beautiful smile. Actually, Kelenting Kuning was a step daughter of the widow.
---
One day Ande-ande Lumut arrived at their village.Kelinting merah and kelinting hijau loved ande-ande lumut But ande-ande Lumut didn’t love them. Ande-ande lumut loved kelinting kuning Because Kelenting Kuning was very kind to Ande-Ande Lumut. Actually Kelentin Kuning was the lost wife of Ande-Ande Lumut. Finally ande-ande lumut and kelinting kuning Went home in the village and they were happy forever.
---
Translated by the students of OXFORD UTOMO
English Institute Jakarta
Level Two of Junior Class of Evening Class
Typed by:Sugiyanti PS - 110800281
December 2008 Edition
---
Score: 90

Followers

 

Collection Of Translation. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com